Description
RESENSI BUKU
Judul buku : Studi Hukum Islam Kontemporer Bagian Dua [EDISI BARU]
Penulis : Syamsul Anwar
Penerbit : UAD Press
Tanggal terbit : Edisi Kedua, 1 September 2023
Tempat terbit : Yogyakarta
Tebal : xii + 440 halaman
Nomor ISBN : 978-602-0737-22-5
Buku ini ditulis oleh Syamsul Anwar, guru besar Fakultas Syariah dan Hukum UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. Beliau termasuk banyak menulis buku dan artikel. Di antara buku beliau adalah Fikih Ibadah: Beberapa Kajian Masalah Aktual (IB Pustaka, 2023), yang kini sedang dalam proses penerbitan ulang; Dari Cerenti Ke Pulau Midai: Cerita Hidup H. Abbas dan Hj. Maryam (IB Pustaka, 2022); Premature Dawn: The Global Twilight Pattern (Suara Muhammadiyah, 2021) sebagai co-auther bersama Prof. Tono Saksono (available at amazon.com); Fatwa Ramadan (IB Pustaka, 2021); dan sejumlah lainnya.
Edisi pertama buku ini terbit tiga tahun lalu (2020), yang terdiri atas tiga bagian dan memuat 12 bab. Pada edisi kedua sekarang ini, buku ini dikembangkan menjadi empat bagian yang keseluruhannya terdiri atas 15 bab. Jadi ada penambahan empat bab baru. Tetapi bab 12 pada edisi pertama didrop karena dipandang tidak perlu diterbitkan ulang dan lagi untuk mengurangi ketebalan buku.
Pada Bagian Pertama tentang teori hukum Islam ditambahkan satu bab baru dengan judul “Mengembangkan Studi Antropologi Hukum Islam.” Di sini dijelaskan bahwa studi antropologi Islam dan antropologi hukum Islam merupakan tren baru di kalangan pengkaji Barat dalam menyetudii Islam dan hukum Islam, dengan pendekatan baru yang berbeda dengan pendekatan tradisional seperti digunakan penulis-penulis semisal Clifford Geert. Pada Bagian Kedua yang berbicara tentang beberapa aspek hukum bisnis syariah, ditambahkan satu bab baru dengan judul “Sak, Mud, dan Wasak dalam Satuan Takaran dan Timbangan Modern.” Di sini penulis mencoba menganalisis satuan takaran dan timbangan di zaman Nabi saw yang terkait dengan ketentuan syariah ke dalam satuan takaran dan timbangan modern. Bagian Ketika yang terkait dengan masalah kalender dan hisab-rukyat dikurangi satu bab, yaitu bab tentang usia peradaban Islam sejak Al-Quran diwahyukan pertama kali. Bagian yang sama sekali baru adalah Bagian Keempat yang memuat uraian dalam dua bab tentang hukum kesehatan terkait masalah terminasi hidup (eutanasia). Bab kedua dari Bagian ini merupakan terjemahan dari Deklarasi Vatikan yang dihadiri penulis pada 28 Oktober 2019.
Buku ini cukup informatif dan bagus dibaca, tidak saja oleh mahasiswa, tetapi juga khalayak umum yang berminat memahami beberapa aspek hukum Islam. (Hatib Rahmawan, M.Ag)